Agen Penjualan pupuk hayati M-Bio. Tlp: 085-323-179-112 Line ID: mbioporasi

Cara Membuat Porasi Cair

cara membuat porasi cair dengan pupuk hayati M-BIO selama 7 hari
Cara Membuat Pupuk organik hasil fermentasi / PORASI CAIR
Halo!!! Selamat datang di situs kami, kali ini akan kami bagikan cara membuat porasi cair 7 hari. BENAR!! 7 HARI SAJA, JADI! Membuat pupuk organik cair hasil fermentasi bisa jadi hanya dalam 7 hari asalkan memakai pupuk hayati M-BIO. Pupuk hayati M-BIO adalah pupuk biofertilizer yang dapat dicampurkan dalam pembuatan pupuk organik secara fermentasi sebagai aktivator karena mengandung mikroba majemuk Azotobacter sp, Bacillus sp, Lactobacillus sp, Saccharomyces sp; juga mengandung berbagai hormon perangsang tumbuh seperti Auksin, Giberelin, Sitokinin dan enzim sebagai senyawa bioaktif untuk pertumbuhan tanaman yang anda tanam.
Bahan-bahan:
- Campuran bahan organik: secukupnya
- Gula merah / gula putih: 100 gr
- Air cucian beras: 20 liter
- Pupuk Hayati M-BIO: 100 ml

Pembuatan:
  • Larutkan Pupuk Hayati M-BIO dan gula bersama air sumur / air cucian beras di dalam ember cat / wadah yang bisa ditutup rapat hingga tercampur rata. 
  • Masukkan campuran bahan organik yang sudah dicacah setengah halus ke dalam larutan cair dan aduk kembali hingga bahan-bahan organik terendam dalam air, volume bahan organik setidaknya ⅓ dari volume keseluruhan, kemudian tutup rapat supaya proses fermentasi bekerja dengan sempurna.
  • Lakukan pengadukan larutan sehari sekali selama 7 hari, setelah itu pupuk organik cair hasil fermentasi / PORASI cair siap diaplikasikan.

Cara Pengaplikasian Porasi Cair:
  • Setiap satu liter pupuk porasi cair ini harus dicampur dengan 5 - 10 liter air, air boleh ditambah bila dirasa terlalu pekat
  • Sebelum diaplikasikan, saring dahulu larutan pupuk agar sisa-sisa bahan organik yang tidak larut-- tidak terbawa ke dalam tangki sprayer.
  • Kocorkan pupuk organik cair sebanyak 1 gelas kecil (± 200cc) ke dalam lubang akar tanaman,  dan sebagian lagi disemprotkan ke batang & daun tanaman menggunakan sprayer setiap 1 - 2 minggu sekali.
  • Apabila dikemas dengan baik, disimpan di tempat teduh dan terhindar dari sinar matahari langsung, pupuk organik hasil fermentasi / porasi cair yang dibuat dengan pupuk hayati M-BIO bisa bertahan sampai 6 bulan.

DAPATKAN SEKARANG!!
Diskon 10% untuk 1 btl pertama
Info Lengkap Harga dan Pemesanan
 cara pemesanan m-bio porasi | cara membuat porasi cair
Distributor & Agen M-BIO Porasi
Keamanan dan Kenyamanan Privasi Pelanggan Terjamin

*(( Cara Membuat Porasi Cair ))*

pemesanan pupuk hayati M-bio Telegram ID:
@mbioporasi
pemesanan pupuk hayati M-bio